Kecepatan Infiniband,USB 3.0, Ethernet, Thunderbolt
1.
Infiniband
merupakan jenis interface (semacam Gigabit Ethernet) yang dikembangkan Intel untuk menghubungkan server2 dengan remote storage dan perangkat networking (switches). Infiniband juga dikembangkan untuk komunikasi di dalam server cluster menggunakan IPC (Inter Processor Communication).
Infiniband merupakan teknology terbaik saat ini yang patut dipertimbangkan jika kita ingin mengimplementasikan High Performance Clustering, atau bahkan Virtual Data Center.
merupakan jenis interface (semacam Gigabit Ethernet) yang dikembangkan Intel untuk menghubungkan server2 dengan remote storage dan perangkat networking (switches). Infiniband juga dikembangkan untuk komunikasi di dalam server cluster menggunakan IPC (Inter Processor Communication).
Infiniband merupakan teknology terbaik saat ini yang patut dipertimbangkan jika kita ingin mengimplementasikan High Performance Clustering, atau bahkan Virtual Data Center.
Alternatif selain Infiniband adalah 10 Gigabit Ethernet. Teknologi
Ethernet mengalami banyak sekali kemajuan belakangan ini, namun demikian
dibandingkan dengan Infiniband, Ethernet masih kalah efisiensi dan
kecepatannya (penting sekali untuk aplikasi clustering).
Keuntungan utama infiniband : performance (kecepatan), latency dan QoS.
Speed
Satuan kecepatan Infiniband adalah 2.5Gbps. Kecepatan ini bisa ditingkatkan dengan menggunakan teknik DDR (Double Data Rate) dan QDR (Quad Data Rate) menjadi 5 Gbps dan 10 Gbps.
Satuan kecepatan Infiniband adalah 2.5Gbps. Kecepatan ini bisa ditingkatkan dengan menggunakan teknik DDR (Double Data Rate) dan QDR (Quad Data Rate) menjadi 5 Gbps dan 10 Gbps.
DDR & QDR meningkatkan kecepatan tanpa mengubah clock (clock
tetap 2.5Gbps), tetapi dengan memanfaatkan pulsa naik/turun (utk DDR)
ditambah dengan pergeseran fasa 90 derajat (utk QDR).
Selain itu link yang paralel juga bisa diaggregasikan (4 atau 12
parallel links) sehingga kecepatannya menjadi berlipat-ganda. Agregasi
12 link tadi biasa digunakan pada super komputer/cluster dan
interkoneksi antar switch.
Sehingga kecepatan maximum Infiniband sekarang adalah 12 parallel
links yang QDR = 12x 10 Gbps = 120 Gbps. Kalau dihitung full duplexnya,
berarti kecepatannya adalah 2x lipat, yaitu 240 Gbps ! (tetapi ada
overhead 20%, sehingga efektif transfer ratenya adalah 192 Gbps.
Lumayan cepat dibandingkan dengan 10 Gigabit Ethernet yang diparallel menggunakan EtherChannel….
Latency
Namun jika dibandingkan dengan Ethernet, keunggulan utama Infiniband bukan pada kecepatan, melainkan pada latency dan QoS. Latency utk QDR Infiniband adalah 140 nanosecond. Jauh lebih cepat dibandingkan dengan latency ethernet (pada umumnya 10GE punya latency dalam orde microsecond).
RDMA
Keunggulan yang lain adalah support untuk RDMA (Remote Direct Memory Access) dengan latency 0.99 microsecond. RDMA adalah kemampuan suatu CPU untuk mengakses memory yang nempel ke CPU lain tanpa keterlibatan Operating System, sehingga througputnya besar dan low latency, sangat berguna untuk aplikasi clustering. Teknologi Ethernet mulai mengekor dengan dikembangkannya Ethernet RDMA, tapi karena baru dikembangkan kita belum tahu performancenya seperti apa.
Keunggulan yang lain adalah support untuk RDMA (Remote Direct Memory Access) dengan latency 0.99 microsecond. RDMA adalah kemampuan suatu CPU untuk mengakses memory yang nempel ke CPU lain tanpa keterlibatan Operating System, sehingga througputnya besar dan low latency, sangat berguna untuk aplikasi clustering. Teknologi Ethernet mulai mengekor dengan dikembangkannya Ethernet RDMA, tapi karena baru dikembangkan kita belum tahu performancenya seperti apa.
2. Ethernet
Jika dilihat dari kecepatannya, Ethernet terbagi menjadi empat jenis, yakni sebagai berikut:
- 10 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Ethernet saja (standar yang digunakan: 10Base2, 10Base5, 10BaseT, 10BaseF)
- 100 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Fast Ethernet (standar yang digunakan: 100BaseFX, 100BaseT, 100BaseT4, 100BaseTX)
- 1000 Mbit/detik atau 1 Gbit/detik, yang sering disebut sebagai Gigabit Ethernet (standar yang digunakan: 1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX, 1000BaseT).
- 10000 Mbit/detik atau 10 Gbit/detik. Standar ini belum banyak diimplementasikan
3. Thunderbolt
Kecepatan transfernya dua kali lebih
cepat daripada USB 3.0 (SuperSpeed USB). Kini baru Apple yang sudah
menggunakan Thunderbolt pada MacBook Pro, MacBook Air, dan beberapa seri
produk Apple lainnya.
Kecepatan transfer Thunderbolt 10Gbps, bandingkan dengan USB 3.0 yang
5Gbps. Thunderbolt 12 kali lebih cepat daripada FireWire 800 dan sampai
20 kali lebih cepat daripada USB 2.0. Thunderbolt memberikan daya 10
watt ke peranti yang tersambungkan ke port ini, sedangkan USB 3.0 hanya
4,5 watt.
4. USB 3.0
Berbeda dengan USB 2.0, teknologi USB 3.0
diperkenalkan sejak tahun 2007. Keunggulan yang diusung oleh USB 3.0
bila dibandingkan USB 2.0 adalah kecepatan transfer datanya(transfer rate)
yang mampu mencapai 5 Gbit/detik. Wow, hampir 10x lipat USB 2.0 kan?
Perbedaan lain adalah permasalahan panjang kabel data. Jika pada USB
2.0, Anda disarankan manambah panjang kabel dengan maksimal 3 M untuk
menjaga kecepatan transfer data tetap akurat. Di USB 3.0, panjang kabel
bukan lagi faktor yang mempengaruhi kecepatan transfer data. Selain itu,
USB 2.0 memerlukan suplai maksimal daya sebesar 900 mA.
Kelebihan lain USB 3.0 dibandingan dengan USB 2.0 adalah sifatnya yang full duplex, artinya bahwa USB host dapat melakukan send and receive data secara terus menerus. Sedangkan untuk pin steker, USB 3.0 memiliki pin berjumlah 5 buah.
0 komentar:
Posting Komentar